Rabu, 12 Februari 2020

PT KP PRESS | Indro Warkop: Vape Bukan Solusi Bagi Perokok



PT KP PRESS SURABAYA - Indro Warkop merupakan aktor sekaligus komedian yang beberapa tahun ini menjadi duta gerakan nasional Indonesia Peduli Kanker Paru (IPKP). Ia merupakan mantan perokok berat sejak usia 11 tahun. Saat itu Indro bisa mengkonsumsi rokok hingga empat bungkus sehari. Tetapi saat ini ia telah berhasil berhenti menjadi perokok dan hidup sehat di usianya yang ke 61 tahun.
Melihat fenomena rokok elektrik atau vape saat ini, Indro memberikan komentar tentang pemikiran di masyarakat bahwa vape merupakan solusi bagi perokok. Ia berpendapat bahwa pemikiran tentang vape adalah solusi dari rokok merupakan salah besar, uap atau asap yang dihasilkan oleh vape justru merupakan masalah lain bagi paru karena uap memiliki kandungan air yang dapat menyebabkan TBC (Tuberkulosis) atau penyakit pneumonia (paru-paru basah).

"Vape adalah masalah lain selain asap rokok karena itu adalah uap atau cairan yang membahayakan paru, dan vape bukan solusi bagi para perokok," ucap Indro Warkop saat ditemui dalam acara Konferensi Pers Pencanangan Gerakan Nasional Indonesia Peduli Kanker Paru, di Jakarta.

Kebanyakan perokok yang beralih menggunakan vape memiliki alasan karena ingin berhenti merokok, beberapa dari mereka juga berpikir bahwa vape tidak memiliki bahaya seperti rokok karena asap yang di hasilkan adalah uap.

Selain itu dr Elisna Syahruddin, PhD, SpP(K), Ketua Pokja Kanker Paru PDPI (Perhimpunan Dokter Paru Indonesia), menambahkan bahwa vape tidak bisa menjadi solusi bagi para perokok untuk berhenti ataupun untuk menghindari bahaya dari rokok. Karena baik vape maupun rokok sama-sama menghasilkan asap yang dapat membahayakan bagi paru-paru.

Asap yang dihasilkan vape atau rokok mengandung ribuan bahan kimia yang membuat silia harus bekerja keras menyaring benda asing. Hingga akhirnya fungsi silia menurun atau tidak berfungsi sama sekali, selain itu rokok juga dapat melukai saluran pernapasan karena kita menghirup asapnya berkali kali melalui saluran pernapasan. PT KP PRESS

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | PT KP PRESS
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KP PRESS
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KP PRESS
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KP PRESS
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KP PRESS
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KP PRESS
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KP PRESS
detik.com

Selasa, 11 Februari 2020

PT KONTAK PERKASA FUTURES | Bahaya Banget! Nyetir Mobil Pakai Setang Motor



PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Seorang pengendara asal Thailand mengemudikan mobil yang setirnya sudah dimodifikasi menggunakan setang motor. Meski terlihat sekilas ia bisa beradaptasi dan melakukannya, berkendara dengan cara semacam itu sangat membahayakan.
"Yang patut diketahui adalah radius putarnya. Karena di mobil konvensional itu 3:1 alias ada 3 gerakan untuk mencapai 1 belokan patah. Kalau di F1 itu 1:1, di mana 1 gerakan langsung mengubah arah mobil. Dengan setang motor pastinya olah kemudi juga berubah dan patut dipertanyakan," bilang Instruktur Safety Driving, Andry Berlianto, Senin (10/2/2020).

Selain mengubah tingkat ergonomi mengemudi, mengubah setir mobil dengan setang motor juga bakal menghilangkan sejumlah fungsi umum yang biasanya tersedia di sekeliling setir mobil. Yang paling jelas adalah kemungkinan hilangnya fungsi airbags yang biasanya dibenamkan di kemudi.

"Dan kalau kita lihat tombol-tombol juga tidak mudah dijangkau. Misal tombol klakson, tombol lampu, tombol lampu dim, tombol wiper, tombol flash, dan lain-lain jauh dari steer. Sehingga saat dibutuhkan sangat sulit dijangkau sehingga akan terjadi keterlambatan respons," kata Service Manager Auto2000 Cilandak, Suparna, dihubungi detikcom, Senin (10/2/2020).

Karena hilangnya fungsi airbags dan melihat konstruksi setang motor yang 'telanjang' seperti itu, maka akan sengat bahaya jika terjadi kecelakaan. "Tangkai dari setang motor, punya potensi menciderai pengemudi saat terjadi tumbukan," ujar Andry.

Sebelumnya aksi mengemudikan mobil menggunakan setang motor terekam dalam sebuah video yang diunggah facebook 加辣喜制作 Galaxy Production. Dalam video berdurasi 58 detik itu pengendara mobil asal Thailand mengemudikan mobil yang setirnya sudah dimodifikasi menggunakan setang motor.

Mobil yang ia kendarai bermerek Chevrolet jenis double cabin. Tak hanya mengganti sistem kemudi, mobil itu juga sudah mengalami sejumlah ubahan di dalam kabin.

Seperti joknya hanya ada satu, yakni di bagian pengemudi saja, sehingga seorang kawannya duduk di lantai tanpa tempat duduk yang nyaman dan aman.

Selain itu juga ada penambahan komponen roller bar, yang dilengkapi dengan tabung bertuliskan NOS (Nitrous Oxide Systems).

Kendati mereka berdua selamat sampai tujuan, aksi mengendarai mobil menggunakan setang motor jangan sampai ditiru ya detikers. PT KONTAK PERKASA FUTURES

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA FUTURES
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA FUTURES
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA FUTURES
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA FUTURES
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
detik.com

Senin, 10 Februari 2020

PT KONTAK PERKASA | Tata Rias dan Rambut Bawa 'Bombshell' Menangkan Oscar



PT KONTAK PERKASA SURABAYA - Kazuhiro Tsuji, Vivian Baker, dan Anne Morgan berhasil memenangkan piala Oscar dari Academy Awards 2020 di kategori Best Makeup and Hairstyling lewat film 'Bombshell'.

Kemenangannya itu berhasil mengalahkan sejumlah penata rias dan rambut lainnya yang bekerja untuk film '1917', 'Maleficent: Mistress of Evil', 'Joker' dan 'Judy'.

Tiga penata rias dan rambut itu naik ke atas panggung untuk menerima piala.

"Aku ingin berterima kasih pada Academy, dan para kru yang terlibat, aktor dan aktris yang baik dan produser untuk menciptakan cara baru dalam bercerita," ujar Kazuhiro Tsuji dalam pidato kemenangannya.

Academy Awards 2020 berlangsung di Dolby Theatre, Los Angeles, Amerika Serikat pada Minggu, 9 Februari 2020 malam waktu setempat. Perhelatan itu disiarkan langsung oleh detikcom pada Senin, 10 Februari 2020. PT KONTAK PERKASA

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA
detik.com

Jumat, 07 Februari 2020

KONTAK PERKASA FUTURES | Oppo, Vivo, Xiaomi, dan Huawei Bersatu Tantang Play Store



KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Raksasa smartphone asal China yakni Oppo, Vivo, Huawei dan Xiaomi kabarnya bersatu untuk menantang Play Store, toko aplikasi milik Google di Android.

Mereka menciptakan platform baru di mana developer dari mancanegara dapat mendistribusikan aplikasi di toko aplikasi para produsen tersebut secara simultan.

Dikutip dari Reuters, keempat manufaktur bergabung bersama dalam wadah Global Developer Service Alliance (GDSA). Platform tersebut memudahkan developer game, musik, film dan lainnya berekspansi ke seluruh dunia.

GSDA ditargetkan meluncur pada Maret mendatang. Namun bisa jadi jadwalnya berubah lantaran merebaknya wabah virus corona.

Prototipe platform itu dilaporkan awalnya akan tersedia di 9 negara, termasuk Indonesia, India dan Rusia. Tapi kabar ini belum ditanggapi oleh para produsen dimaksud.

Toko aplikasi memang menggiurkan dan ketergantungan pada Google mungkin dianggap kurang menguntungkan. Menurut analisis Sensor Tower, Google secara global meraup pendapatan USD 8,8 miliar di tahun 2019 dari Play Store.

"Dengan membentuk aliansi ini, setiap perusahaan akan memanfaatkan kekuatan satu sama lain, dengan Xiaomi kuat di India, Vivo dan Oppo di Asia Tenggara dan Huawei di Eropa. Kedua, mereka mulai menciptakan kekuatan negosiasi lebih besar terhadap Google," sebut biro riset Canalys. KONTAK PERKASA FUTURES


Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | KONTAK PERKASA FUTURES
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | KONTAK PERKASA FUTURES
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | KONTAK PERKASA FUTURES
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | KONTAK PERKASA FUTURES
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
detik.com

Kamis, 06 Februari 2020

PT KP PRESS | Turun Ceceng, Emas Antam Dijual Rp 770.000/Gram



PT KP PRESS SURABAYA - Logam mulia atau emas batangan milik PT Aneka Tambang Tbk (Antam) hari ini dijual Rp 770.000/gram. Harga itu turun ceceng alias Rp 1.000 dari posisi kemarin.
Demikian dikutip dari situs perdagangan Logam Mulia Antam, Kamis (6/2/2020). Harga emas masih dibayangi virus corona.

Sementara harga buyback atau pembelian kembali emas Antam hari ini turun Rp 2.000 ke level Rp 685.000/gram. Harga buyback ini berarti, jika Anda ingin menjual emas, maka Antam akan membelinya dengan harga tersebut.

Harga emas batangan tersebut sudah termasuk PPh 22 sebesar 0,9%. Bila ingin mendapatkan potongan pajak lebih rendah, yaitu sebesar 0,45% maka bawa NPWP saat transaksi.

Berikut rincian harga emas Antam hari ini:

Pecahan 1 gram Rp 770.000
Pecahan 5 gram Rp 3.670.000
Pecahan 10 gram Rp 7.275.000
Pecahan 25 gram Rp 18.080.000
Pecahan 50 gram Rp 36.085.000
Pecahan 100 gram Rp 72.100.000
Pecahan 250 gram Rp 180.000.000
Pecahan 500 gram Rp 359.800.000

PT KP PRESS


Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | PT KP PRESS
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KP PRESS
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KP PRESS
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KP PRESS
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KP PRESS
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KP PRESS
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KP PRESS
detik.com