PT KP PRESS SURABAYA - Indeks Hang Seng perdagangan sebelumnya ditutup naik 403,58 poin atau 1,42% lebih tinggi menjadi 28.900,83, tertinggi sejak 8 April. Demikian indeks saham Cina Enterprise (HSCE) dengan 60 saham unggulan berakhir naik 1,37% menjadi 10.999,3. Untuk indeks Hang Seng berjangka bulan April 2021 bergerak positif dengan kenaikan 396 poin atau 1,38% ke posisi 28915.
Hang Seng diperkuat lonjakan saham teknologi setelah karena selusin perusahaan platform internet, termasuk JD.com dan Baidu Inc, berjanji untuk menghindari perilaku monopoli persaingan.Ini adalah gelombang pertama dari 34 perusahaan termasuk Tencent yang diperintahkan oleh regulator pasar China untuk melakukan inspeksi mandiri atas perilaku bisnis ilegal pada hari Selasa yang memperingatkan hukuman berat untuk semua yang masih melanggar aturan.
Sebagai penggerak pasar hari ini yaitu bursa saham Wall Street ditutup mixed dengan hanya Dow Jones rebound dari tekanan sesi sebelumnya oleh lonjakan saham perbankan. Yield obligasi AS 10-tahun rebound ke 1,64%. Untuk harga minyak mentah menguat 4% lebih ke posisi tertinggi 4 pekan setelah EIA dan OPEC menaikkan perkiraan permintaan minyak 2021 mereka masing-masing sebesar 230.000 bpd dan 100.000 bpd.
Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center, indeks Hang Seng berjangka akan menguat. Dan awal sesi akan naik ke posisi 28950, jika tembus akan lanjut ke R1 hingga R2. Namun jika bergerak sebaliknya akan turun ke posisi 28630, dan jika tembus akan lanjut ke S1 hingga S2. PT KP PRESS
R3 | R2 | R1 | Pivot | S1 | S2 | S3 |
29685 | 29324 | 29120 | 28760 | 28555 | 28195 | 27990 |
Buy Avg | 28965 | Sell Avg | 28560 |
vibiznews.com
1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | PT KP PRESS
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KP PRESS
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KP PRESS
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KP PRESS
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KP PRESS
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KP PRESS