Selasa, 24 Agustus 2021

PT KONTAK PERKASA FUTURES | Rupiah Selasa Siang Menguat ke Rp14.391/USD; Dollar di Asia Bertahan, Koreksi Prospek Penundaan Tapering



PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Dalam pergerakan pasar uang Selasa siang ini (24/8), nilai tukar rupiah terhadap dollar terpantau lanjut menguat, di hari keduanya, mengurangi sebagian gain sesi paginya, sementara dollar AS di pasar Asia naik perlahan setelah melemah 2 hari di sesi global sebelumnya. Rupiah terhadap dollar AS siang ini menguat 0,13% atau 19 poin ke level Rp 14.391 dibandingkan posisi penutupan perdagangan sebelumnya di Rp 14.410.

Analis melihat untuk hari ini perdagangan rupiah vs dollar dibuka menguat ke Rp 14.400 kemudian bergerak menguat ke Rp14.387, dan terakhir siang ini WIB terpantau di posisi Rp 14.391. Menguatnya rupiah terjadi sementara dollar AS di pasar uang Asia naik perlahan setelah melemah 2 hari di sesi global sebelumnya; sempat tertekan oleh pernyataan pejabat the Fed yang mempertimbangkan penundaan tapering tahun ini karena melonjaknya kasus virus di AS.

Indeks dollar, yang mengukur dollar terhadap keranjang enam mata uang saingan utamanya, siang hari WIB ini naik tipis ke level 93,03, dibandingkan level penutupan sesi sebelumnya di 92,97.

Sementara itu, IHSG Selasa di akhir sesi pertama terkoreksi 32,197 poin (0,53%) ke level 6.077,631, sedangkan bursa saham kawasan Asia terpantau umumnya menguat dipimpin Hang Seng setelah keluar persetujuan resmi dari FDA Amerika untuk vaksin Pfizer dan BioNTech serta Wall Street kompak menanjak.

Analis melihat dollar AS terhadap rupiah hari ini melemah, dengan dollar di pasar Asia merangkak. Rupiah terhadap dollar seminggu ini terlihat akan berada dalam rentang antara Rp14.304 – Rp14.485. PT KONTAK PERKASA FUTURES

vibiznews.com




Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA FUTURES
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA FUTURES
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA FUTURES
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA FUTURES
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES

Senin, 23 Agustus 2021

KONTAK PERKASA FUTURES | Harga Emas Hanya Naik Tipis; Bersaing dengan Dolar AS dalam Safe Haven




KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Harga emas sedikit berubah pada akhir pekan hari Jumat, dengan kenaikan dibatasi oleh dolar yang lebih kuat, sementara meningkatnya kekhawatiran atas perlambatan ekonomi global karena lonjakan infeksi COVID-19 mendukung permintaan logam safe-haven.

Harga emas spot berakhir naik tipis 0,05% pada 1,780.65 per ons. Secara mingguan harga emas spot hanya naik tipis dengan adanya permintaan safe haven investor yang lebih memilih dolar AS untuk aset safe haven.

Harga emas berjangka AS ditutup naik 0,05% pada $1.784 per ons.

Meningkatnya permintaan safe haven, memberikan persaingan bagi dolar AS dan emas. Dolar AS relatif kuat akhir-akhir ini sebagai akibat dari ekspektasi bahwa The Fed akan bergerak menuju tapering. Di sisi lain, masih ada dukungan mendasar di pasar emas dengan adanya kekhawatiran virus Delta dapat menghambat pemulihan ekonomi global.

Kekhawatiran atas pemulihan ekonomi yang melambat dan kemungkinan pengurangan dari Federal Reserve AS mengurangi selera untuk aset berisiko.

Tetapi dolar juga diuntungkan dari permintaan safe-haven, mendorong mata uang ke level tertinggi 9,5 bulan, membuat emas lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya.

Dengan latar belakang petunjuk penurunan baru-baru ini dari bank sentral AS, sorotan beralih ke pertemuan tahunan Fed minggu depan di Jackson Hole, Wyoming, yang dapat menjelaskan lebih lanjut tentang strategi dan garis waktu moneter.

Analyst memperkirakan untuk perdagangan selanjutnya harga emas akan mencermati pergerakan dolar AS. Jika komentar pejabat The Fed dan data ekonomi AS memberikan dukungan bagi penguatan ekonomi, akan menguatkan dolar AS dan menekan harga emas. KONTAK PERKASA FUTURES

vibiznews.com


Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | KONTAK PERKASA FUTURES
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | KONTAK PERKASA FUTURES
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | KONTAK PERKASA FUTURES
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | KONTAK PERKASA FUTURES
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES

Jumat, 20 Agustus 2021

PT KP PRESS | Rekomendasi EUR/USD 20 Agustus 2021: Tertekan di dekat Kerendahan 9 Bulan




PT KP PRESS SURABAYA - EUR/USD tetap tertekan di bawah 1.17, di 1.1682, level terendah sejak bulan November 2020. Dolar AS mengalami kenaikan setelah risalah pertemuan the Fed memberikan signal pengurangan skema pembelian obligasi atau pengetatan (tapering) sudah ada di dalam agenda the Fed.

Tapering sedang datang, inilah narasi yang datang dari risalah pertemuan Federal Reserve dan hal ini mendorong naik dollar AS. Jika the Fed memang benar mengurangi skema pembelian obligasinya, matauang dollar AS memiliki ruang untuk naik. Namun, ada alasan untuk mempertanyakan hal ini dan mengharapkan terjadi sebaliknya.

Pertama, pengumuman di atas mengenai pengurangan pembelian obligasi pada tahun ini sudah ada di dalam agenda sebelumnya. Kedua, risalah tersebut berasal dari pertemuaan yang diadakan pada akhir bulan Juli, dan sejak saat itu, beberapa data ekonomi AS yang keluar mengecewakan. Consumer Confidence bulan Agustus turun lebih rendah dari kerendahan selama pandemik dan angka penjualan ritel bulan Juli, sangat mengecewakan. Terlebih lagi varian Covid Delta terus menyebar dengan cepatnya. Ketiga, dari risalah dapat disimpulkan bahwa the Fed tidak akan secara otomatis menaikkan tingkat bunga pada saat mengakhiri proses tapering.

Sementara itu, Jerman melaporkan angka kasus coronavirus aktif yang tertinggi sejak awal bulan Juni, sesuatu yang bisa merusak pemulihan Eropa. Kekuatiran mengenai Covid bisa membatasi setiap kenaikan euro yang signifikan, namun koreksi dollar AS bisa cukup untuk menggerakkan naik EUR/USD.

“Support” terdekat menunggu di 1.1660 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1620 dan kemudian 1.1570. “Resistance” terdekat menunggu di 1.1711 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1739 dan kemudian 1.1790. PT KP PRESS

vibiznews.com


Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | PT KP PRESS
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KP PRESS
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KP PRESS
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KP PRESS
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KP PRESS
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KP PRESS
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KP PRESS

Kamis, 19 Agustus 2021

PT KONTAK PERKASA FUTURES | Risalah FOMC Juli: The Fed Bersiap Untuk Tapering Tahun Ini




PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Sebagian besar pejabat Federal Reserve pada pertemuan kebijakan moneter bank sentral bulan Juli lalu berkeyakinan untuk mulai mengurangi pembelian asetnya tahun ini, menurut risalah pertemuan yang dirilis pada hari Kamis dinihari (19/8/2021).

Harapan pengurangan pembelian aset The Fed tahun ini datang dari risalah yang menunjukkan sebagian besar peserta yang menghadiri pertemuan tersebut (FOMC) melihat persyaratan kuat untuk melakukan kebijakan tapering tersebut sudah terpenuhi, seperti tujuan stabilitas harga dan peningkatan pasar tenaga kerja mendekati maksimum.

Namun, risalah pertemuan FOMC pada tanggal 27-28 Juli lalu menunjukkan masih ada ketidaksepakatan mengenai waktu tapering tersebut. Beberapa pejabat beropini tapering akan lebih mungkin menjadi tepat dilakukan tahun depan. Mereka beralasan kondisi yang berlaku di pasar tenaga kerja tidak mendekati standar  kemajuan lebih lanjut yang substansial dan  tingkat kemajuan menuju sasaran stabilitas harga masih diragukan.

The Fed telah berulang kali berjanji untuk mempertahankan pembelian asetnya pada level saat ini sampai kemajuan lebih lanjut yang substansial  telah terjadi menuju tujuan tingkat kenaikan pekerjaan yang maksimum dan stabilitas harga.

Risalah menunjukkan para peserta juga menyatakan berbagai pandangan tentang langkah yang tepat dari pengurangan pembelian aset setelah kondisi ekonomi memenuhi kriteria kemajuan lebih lanjut yang substansial.

Ada juga pejabat yang melihat potensi adanya keuntungan dalam langkah pengurangan pembelian aset Fed sebelum kondisi ekonomi memenuhi standar untuk mulai menaikkan suku bunga. Mereka beranggapan penurunan yang lebih awal  dengan pengurangan yang lebih bertahap dalam kecepatan pembelian berpotensi mengurangi risiko pengetatan berlebihan dalam kondisi keuangan.

Namun pejabat The Fed juga mempertimbangkan lonjakan kasus baru varian delta coronovirus baru-baru ini, dimana jalur pembelian aset yang tepat dapat berubah jika efek ekonomi dari pandemi ini ternyata lebih buruk daripada yang diantisipasi.

Risalah pertemuan Juli lalu juga mengatakan proyeksi kegiatan ekonomi AS sedikit berubah,  sejalan dari perkiraan Juni. The Fed mencatat prospek inflasi jangka pendek diperkirakan naik sebagai tanggapan terhadap data yang masuk, tetapi kenaikan inflasi ini masih bersifat sementara. PT KONTAK PERKASA FUTURES

vibiznews.com


Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA FUTURES
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA FUTURES
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA FUTURES
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA FUTURES
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES

Rabu, 18 Agustus 2021

PT KONTAK PERKASA | Rekomendasi Harian Indeks Hang Seng 18 Agustus 2021




PT KONTAK PERKASA SURABAYA - Indeks Hang Seng perdagangan sebelumnya  ditutup turun 485.09 poin atau 1,7%  lebih rendah menjadi 25.745,87.  Demikian untuk indeks saham Cina Enterprise (HSCE) dengan 60 saham unggulan berakhir turun 2,2% menjadi 9.057,88.  Demikian indeks Hang Seng berjangka bulan Agustus 2021  bergerak konsolidasi dengan turun 405  poin atau 1,55%  ke posisi 25683.

Sentimen terpukul karena prospek ekonomi yang suram untuk Cina, regulasi yang lebih ketat pada sektor teknologi oleh pemerintah Beijing, serta  meningkatnya ketegangan geopolitik.  Cina melakukan latihan serangan di dekat Taiwan, dengan kapal perang dan jet tempur berlatih di barat daya dan tenggara pulau itu, dalam apa yang dikatakan angkatan bersenjata negara itu sebagai tanggapan terhadap gangguan eksternal dan provokasi.

Sebagai penggerak pasar hari ini, rekor bursa saham  Wall Street terkoreksi oleh profit taking setelah data ritel AS bulan Juli dirilis mengecewakan.  Demikian  harga minyak mentah berjangka WTI melemah untuk 4 sesi berturut, penurunan terpanjang sejak Maret karena  kekhawatiran prospek permintaan di tengah melonjaknya kasus Covid-19.

Secara teknikal menurut analyst Vibiz Research Center, indeks Hang Seng berjangka akan menguat. Dan awal sesi dapat naik ke posisi 25840, dan jika tembus akan ke lanjut ke R1 hingga R2. Namun jika bergerak sebaliknya akan turun ke posisi 25500, jika tembus meluncur ke S1 hingga S2.

R3R2R1PivotS1S2S3
 26717264602606825812254432516424794
Buy Avg25930
Sell Avg 25490




PT KONTAK PERKASA

vibiznews.com


Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA