Senin, 04 Januari 2021

PT KONTAK PERKASA | Modal Tiru Tokoh Film atau Komik Bisa Dapat Duit Miliaran per Tahun




PT KONTAK PERKASA SURABAYA - Cosplayer atau orang berkostum ala karakter film fiksi semakin banyak ditemukan di Indonesia. Cosplayer sudah menjadi profesi tersendiri di Tanah Air.

Tak heran, penghasilan jadi cosplayer rupanya bernilai fantastis dan menjanjikan. Cosplayer dengan genre gravure, Lola Zieta misalnya, mengaku tidak terlalu berdampak dengan adanya pandemi hingga bisa mengantongi Rp 1,2 miliar selama 2020.

"Penghasilan kalau perkiraan untuk tahun ini (2020) tembus lebih dari Rp 1,2 miliar. Kalau pengeluaran aku ada uangnya sendiri, budget untuk kostum itu ada," kata Lola Zieta saat bincang khusus dengan detikcom, akhir tahun lalu.

Wanita yang menggeluti cosplayer sejak 2015 itu memberikan gambaran bagaimana sehari-hari pekerjaannya. Selain jadi cosplayer mengisi acara, dia mengaku banyak menerima endorse, jadi brand ambassador, hingga jual merchandise.

"Jadi seorang cosplayer itu bisa mendapat job dari banyak aspek, nggak cuma jadi guest star di event, tapi dia juga bisa jadi costume maker, accessories maker, shoes maker, wig styler, makeup artist juga, banyak macam," jelasnya.

Sedangkan cosplayer Spiderman, Angga Aditya (31) bisa memiliki penghasilan sekitar Rp 5-6 juta per bulan yang didapat dari mengisi acara dan menerima endorsement. Dia memiliki penghasilan lebih sedikit karena menjadikan pekerjaan itu hanya sebagai sampingan.

"Paling kecil waktu itu saya pernah dapat Rp 1 juta per dua jam untuk saya sendiri ya, untuk satu orang. Paling mahal waktu ada acara sampai satu bulan, satu harinya Rp 1,5 juta itu saya tampil satu minggu empat kali kalau nggak salah. Selain itu saya juga sebagai freelance fotografer," ucapnya.

Angga menceritakan alasannya berprofesi sebagai cosplayer karena sejak kecil menyukai Spiderman dan ingin merasakan menjadi tokoh tersebut dengan cara memakai kostumnya. Selain jadi Spiderman, saat ini dia juga sedang menggeluti tokoh kamen rider.

"Awalnya memang saya suka Spiderman dari dulu. Tiba-tiba pengin deh ngerasain pakai kostum Spiderman, pengin tahu gimana rasanya gitu. Awalnya sih 2016 memang fokus di Spiderman, tapi awal tahun ini (ikut genre tokusatsu), pengin yang beda gitu," tuturnya.

Hal yang sama juga dikatakan oleh cosplayer kamen rider, Ovic Yulkarnain (39). Dia sendiri memilih tokoh itu karena merasa simple dan tidak perlu memakai makeup untuk memerankan tokoh tersebut.

"Untuk cosplay saya lebih suka di tokusatsu karena tidak memakai makeup, itu yang menurut saya tidak terlalu ribet dibanding yang anime harus makeup segala macam dan makeupnya bisa 1-2 jam untuk membentuk muka seperti layaknya anime. Kenapa milihnya kamen rider ya mungkin saya big fans of kamen rider kali ya jadinya arahnya ke situ," katanya.

Ovic mengaku menjalani profesi sebagai cosplayer hanya sebagai hobi, disamping pekerjaannya yang sebagai pegawai negeri. Dia mengaku senang menjalani aktivitas tersebut karena bisa berkumpul melakukan kebaikan dengan cara menghibur hingga berdonasi untuk orang lain.

Lola Zieta mengatakan bergayalah sesuai isi kantong. Jadi, tidak memaksakan untuk memenuhi gaya hidup yang tinggi jika uangnya tidak memadai.
"You can spend as much yang penting kamu juga make more money. Jadi boleh yang namanya spend a lot of money, tapi disesuaikan juga sama pemasukan. Ketika situasi seseorang itu pas-pasan, sebaiknya jangan terlalu ikut-ikutan lifestyle, high spender gitu," ucapnya.

Wanita yang hobi gambar dan main game itu mengaku bukan tipe orang yang boros ketika tidak punya uang. Dia menceritakan bagaimana memulai semuanya dari nol untuk bisa sampai sekarang, dari yang tidak punya apa-apa sampai bisa memiliki apapun dari jadi cosplayer untuk memenuhi kebutuhannya.

"Jujur aja ketika aku tidak punya banyak uang aku akan menyesuaikan pengeluaranku, tapi ketika aku sudah merasakannya, aku beli kayak VW (Volkswagen) Combi, kemudian aku beli PC. Dulu-dulu sih banyaknya di cosplay doang, tapi sekarang aku kayak beli macam-macam sih," ucapnya.

Seorang Lola Zieta menyebut selalu menyisihkan uang dari penghasilannya yang datang sebagai cosplayer untuk ditabung. Meskipun, saat ini dia belum berani untuk investasi dan masih memilih instrumen apa yang paling cocok untuknya.

"Aku selalu nabung. Kalau untuk investasi jujur aja belum, jadi masih mau cari duit, ditabung, terus belanjain, standar. Tapi tahun depan rencana sih mau investasi. (Instrumennya apa belum tahu) masih aku pelajarin dulu satu-satu, yang pasti yang cocok sama aku," jelasnya.

Cosplayer lainnya sebagai Naruto, Jusuf Hamas Ramadhan (25) menambahkan agar hasil dari menang lomba langsung ditabung. Dia mengaku uang yang didapat selalu disisihkan untuk diinvestasikan membeli emas, jika ada sisa barulah uang tersebut digunakan untuk keperluannya.

"Bila sudah mendapat hadiah cosplay itu tidak saya langsung habiskan, tetapi saya investasikan dulu untuk membeli emas dan sisanya baru dipakai untuk kebutuhan sehar-hari," tandasnya. PT KONTAK PERKASA

 

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA
detik.com

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar