Rabu, 20 Mei 2020

PT KONTAK PERKASA | Cuci Tangan 6 Kali Sehari Kurangi Risiko Infeksi Corona hingga Sepertiga



PT KONTAK PERKASA SURABAYA - Para ahli dari University College London mengatakan studi mereka membuktikan bahwa mencuci tangan bisa mengurangi sepertiga risiko terinfeksi virus Corona.
Tim peneliti menganalisis data penyakit pada 1.633 orang di Inggris dan melaporkan rutinitasnya dalam menjaga kebersihan tangan. Mereka menemukan bahwa mereka yang cuci tangan 6-10 kali sehari bisa memangkas risiko terinfeksi hingga 36 persen.

Mereka mengatakan temuan ini mengindikasi lebih dalam bahwa dengan mencuci tangan, seseorang bisa memerangi virus Corona terutama penyebab COVID-19.

"Penting untuk digarisbawahi, frekuensi mencuci tangan hanya salah satu aspek dalam menjaga kebersihan tangan. Selain dari durasi mencuci yang lama, ini harus selalu dilakukan setiap saat, terlepas apakah Anda menunjukkan gejala atau tidak," kata salah satu peneliti, Sarah Beale.

"Ini akan membantu melindungi diri dari penyebaran virus dari orang di sekitar Anda tanpa disadari," lanjutnya, dikutip dari The Sun, Rabu (20/5/2020).

Temuan ini pun mendukung dan membuktikan pesan dari tim kesehatan yang terus mengingatkan untuk mencuci tangan sebagai upaya perlindungan. Bahkan Inggris terus mendesak untuk mencuci tangan secara teratur dengan sabun dan air selama 20 detik.

"Sesuatu yang sederhana seperti mencuci tangan secara teratur bisa membantu kita untuk menjaga tingkat infeksi tetap rendah dan mengurangi penularan virus Corona," jelas Ellen Fragaszy, peneliti dari UCL Institute of Health Informatics dan London School of Hygiene and Tropical Medicine. PT KONTAK PERKASA


Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA
detik.com

Selasa, 19 Mei 2020

KONTAK PERKASA FUTURES | Kisah Raja India Beli 6 Rolls-Royce untuk Angkut Sampah



KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Seorang raja di India kecewa karena dipandang remeh saat mampir dealer Rolls-Royce. Untuk membalas dendam dia memborong enam unit sekaligus, untuk dijadikan mobil sampah.

Kisah raja India yang membeli enam buah Rolls-Roys dan untuk dijadikan armada kebersihan sudah beredar lama di dunia maya. Di banyak sumber, cerita ini dikisahkan berulang-ulang.

Disebutkan seorang raja yang sangat kaya bernama Jai Singh Prabhakar mengunjungi London pada sekitar tahun 1920. Pada suatu hari, dia memutuskan berkeliling kota memakai pakaian biasa, selayaknya warga Inggris di tahun itu.

Dalam perjalanannya, Jai Singh Prabhakar tertarik dengan sebuah dealer Rolls-Royce dan dia memutuskan mampir. Namun dia tak dapat sambutan hangat oleh dealer tersebut. Dikatakan, karyawan dealer menolak Jai Singh Prabhakar karena dia berwajah India dan diragukan daya belinya.

Jai Singh Prabhakar ditolak saat ingin melakukan test drive. Dia bahkan diusir oleh karyawan dealer tersebut.

Marah diperlakukan tak pantas, Jai Singh Prabhakar kembali ke dealer tersebut. Kali ini dengan atribut resmi seorang raja.

Datang dengan pakaian mewah dan pengawalan, Jai Singh Prabhakar dapat sambutan super hangat di dealer yang sama. Karpet merah disiapkan untuknya, sementara karyawan dealer berdiri di kedua sisi karpet menyambut kehadirannya.

Selama dua jam Jai Singh Prabhakar berkeliling di dalam dealer dan memutuskan membeli seluruh model yang dipajang di dealer tersebut - total berjumlah enam. Jai Singh Prabhakar membayar seluruh belanjanya saat itu juga, termasuk biaya antar ke India.

Saat kembali ke India, Jai Singh Prabhakar memerintahkan pemerintah kota New Delhi untuk menjadikan mobil itu sebagai pengangkut sampah dan armada kebersihan. Itu dilakukan karena dia masih diliputi kekecewaan besar atas sikap dealer yang merendahkan dirinya dan warga India.

Jadilah enam buah armada Rolls-Royce baru berkeliling kota New Delhi menyapu jalan dan mengangkut sampah.

Rolls-Royce, yang berdiri pada 1906 dan menjadi salah satu produsen mobil terbaik di 1920-an, merasa dipermalukan dengan sikap Jai Singh Prabhakar. Mereka secara resmi meminta maaf pada sang raja.

Fakta atau Mitos?

Seperti dijelaskan di awal, kisah raja India membeli enam Rolls-Royce untuk dijadikan kendaraan pengangkut sampah beredar banyak di dunia maya. Hanya saja tidak ada yang bisa memastikan kebenarannya.

TheVintageNews menyebut tidak ada yang mengetahui pasti bagaimana cerita ini pada awalnya muncul dan siapa yang mengisahkan. Satu-satunya bukti yang digunakan pada cerita ini hanya foto sebuah mobil dengan sapu pembersih tertempel di sisi depan. Padahal, masih diklaim TheVintageNews, itu bukanlah sebuah Rolls-Royce.

Soal mobil yang dipasangkan sapu pembersih di bagian depan, itu sebenarnya juga bukan hal yang janggal. Di banyak negara Eropa, mobil-mobil ditempel sapu untuk membersihkan jalan dari paku atau kaca yang berserakan sisa-sisa perang. Itu dilakukan demi melindungi kendaraan lain yang menggunakan jalan tersebut. KONTAK PERKASA FUTURES

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | KONTAK PERKASA FUTURES
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | KONTAK PERKASA FUTURES
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | KONTAK PERKASA FUTURES
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | KONTAK PERKASA FUTURES
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
detik.com

Senin, 18 Mei 2020

PT KP PRESS | 'Pelajaran dari Lockdown' Versi Shah Rukh Khan Selama Pandemi Corona



PT KP PRESS SURABAYA - Pandemi virus Corona berdampak pada semua orang termasuk para artis. Di India, lockdown diberlakukan untuk menekan angka penyebaran virus itu.
Bintang Bollywood Shah Rukh Khan juga merasakan efek dari lockdown. Lewat media sosial, dia membagikan beberapa pelajaran yang didapatnya selama lockdown.

"Kita telah hidup jauh melampaui urgensi kita, yang sebenarnya tidak sepenting yang kita pikir. Kita tidak membutuhkan (secara emosional) lebih banyak orang di sekitar kita daripada orang yang bisa kita ajak bicara saat tak bisa ke mana-mana," tulis Shah Rukh Khan.

Baginya, kini orang-orang seharusnya bisa berhenti sejenak dan memikirkan kembali hidup apa yang ingin kita jalani. Semuanya tanpa terburu-buru mengejar gambaran palsu yang selama ini terlihat.

"Bahkan kita bisa tertawa dengan orang-orang yang selama ini kita perjuangkan dan tahu bahwa ide-ide kita sebenarnya tidak lebih besar daripada ide mereka," ungkapnya.

"Di atas itu semua, cinta masih berharga, tak peduli apapun yang orang lain katakan kepadamu," tutup Shah Rukh Khan yang ikut menampilkan foto dirinya saat karantina.

Shah Rukh Khan disebut mengisolasi diri dengan keluarganya di Mannat, sebuah rumah dengan struktur era 1920-an yang jadi ikon di Bandra Mumbai.

Mannat dilengkapi dengan auditorium pribadi dan zona hiburan khusus. Semua kamar di rumah didasarkan pada tema yang berbeda dan area umum dipenuhi dengan aksen yang dipilih sendiri oleh istrinya dan perancang interior terkenal Gauri Khan.

Selama pandemi Corona, dia juga beberapa kali berdonasi. Sumbangannya mulai dari penyewaan gedung hingga APD untuk tenaga medis.

Saat ini, India memperpanjang lockdown (penguncian) terkait pandemi virus Corona hingga 31 Mei mendatang. Lockdown terhadap 1,3 miliar penduduk India itu telah diterapkan sejak akhir Maret lalu. PT KP PRESS

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | PT KP PRESS
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KP PRESS
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KP PRESS
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KP PRESS
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KP PRESS
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KP PRESS
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KP PRESS
detik.com

Jumat, 15 Mei 2020

PT KONTAK PERKASA FUTURES | Ahli Peringatkan Virus Corona Bisa Muncul Lagi dari Hutan Amazon



PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Ahli ekologi memperingatkan kemungkinan virus Corona lainnya bisa muncul dari hutan Amazon. Berdasarkan salah satu kemungkinan penularan novel coronavirus, tranmisi virus dari hewan ke manusia bisa saja terjadi karena tingkat urbanisasi yang tinggi atau penebangan hutan.
Mereka mengungkit soal Provinsi Hubei yang dipercaya sebagai asal mula penyebaran virus dari kelelawar ke manusia di China. Provinsi ini dikenal sebagai tempat urbanisasi yang tinggi.

David Lapola ahli ekologi dari Brasil yang meneliti bagaimana aktivitas manusia bisa mempengaruhi ekosistem hutan tropis di masa mendatang, termasuk juga Amazon di dalamnya, dikutip dari Science Alert.

"Amazon adalah resevoir besar bagi virus-virus," ujarnya dalam wawancara bersama AFP.

Hutan hujan terbesar di dunia ini memang mengalami pembabatan yang sangat besar. Tahun lalu, deforestasi di Amazon melonjak 85% menjadi lebih dari 10.000 kilometer persegi -- sebuah wilayah yang hampir seukuran Lebanon.

Tren ini terus berlanjut tahun ini. Dari Januari hingga April, 1.202 kilometer persegi hilang, dan angka ini menjadi rekor baru untuk empat bulan pertama menurut data berdasarkan gambar satelit dari National Space Research Institute (INPE) Brasil.

"Ketika Anda menciptakan ketidakseimbangan ekologis saat itulah virus dapat berpindah (dari hewan ke manusia)," sambungnya.

Pola serupa dapat dilihat dengan HIV, Ebola dan demam berdarah. Semua virus ini muncul atau menyebar dalam skala besar karena ketidakseimbangan ekologis, masih kata Lapola.

Meski sejauh ini, sebagian besar wabah tersebut terkonsentrasi di Asia Selatan dan Afrika, keanekaragaman hayati besar Amazon bisa menjadikan kawasan itu kumpulan virus Corona terbesar di dunia. PT KONTAK PERKASA FUTURES

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA FUTURES
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA FUTURES
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA FUTURES
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA FUTURES
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
detik.com

Kamis, 14 Mei 2020

PT KONTAK PERKASA | Belum Bosan Koreksi, IHSG Dibuka Negatif Lagi di 4.531



PT KONTAK PERKASA SURABAYA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pagi ini kembali dibuka di zona merah. IHSG turun 23 poin (0,5%) ke 4.531.
Sementara nilai tukar dolar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah pagi ini ada di level Rp 14.850.

IHSG pada pembukaan perdagangan Kamis (14/5/2020), turun 23 poin (0,5%) ke 4.531. Sedangkan indeks LQ45 melemah 3 poin (0,4%) ke 672.

Pelemahan IHSG perlahan berkurang menjadi turun 11 poin (0,2%) ke 4.542. Begitu pula dengan indeks LQ45.

Bursa Amerika Serikat ditutup Melemah. Dow Jones ditutup 23,247.97 (-2.17%), NASDAQ ditutup 8,863.17 (-1.55%), S&P 500 ditutup 2,820.00 (-1.75%).

Bursa saham US mengalami perlemahan yang tajam setelah Gurbenur Federal Reserve Jerome Powell memberikan peringatan bahwa meskipun respons ekonomi yang telah diberikan dari pemerintah dan The Fed cukuplah besar, namun stimulus tersebut masih belum berakhir.

Jerome Powel juga menambahkan bahwa kondisi saat ini memiliki ketidakpastian yang sangat tinggi dengan risiko penurunan yang sangat signifikan. Bursa Asia dibuka melemah setelah komentar Jerome Powel, kini respons dari bank sentral masing-masing negara menjadi fokus.

Bursa Asia pagi ini mayoritas bergerak negatif. Berikut pergerakannya:

Indeks Nikkei 225 melemah 125 poin ke 20.141
Indeks Hang Seng turun 294 poin ke 23.885
Indeks Shanghai terkoreksi 16 poin ke 2.881
Indeks Strait Times berkurang 32 poin ke 2.539

PT KONTAK PERKASA

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA
detik.com