Rabu, 09 September 2020

PT KONTAK PERKASA FUTURES | Ronaldo Selalu Ada Kapanpun Portugal Butuh




PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - Cristiano Ronaldo mencetak dua gol kemenangan Portugal atas Swedia. Ini jadi bukti kalau Ronaldo selalu ada ketika A Selecao membutuhkannya.
Ronaldo sempat melewatkan partai pertama UEFA Nations League Liga A Grup 1 saat Portugal mencukur Kroasia 4-1. Saat itu Ronaldo absen karena cedera jari kaki.

Tapi, Ronaldo tak mau lagi membuang kesempatan untuk tampil di laga kedua kontra Swedia di Friends Arena, Rabu (9/9/2020) dini hari WIB. Ronaldo ingin segera mencatatkan gol ke-100 untuk timnasnya.

Gol yang ditunggu-tunggu Ronaldo akhirnya datang juga di menit ke-44 ketika sepakan bebasnya meluncur deras ke gawang Robin Olsen. Terbantu lawan yang bermain dengan 10 orang sejak akhir babak pertama, Ronaldo bikin gol lagi di menit ke-72 dari sepakan jarak jauhnya.

Portugal menang 2-0 dan mengukuhkan posisinya di puncak klasemen dengan 6 poin, unggul selisih gol atas Prancis. Selain itu, Ronaldo juga berhasil membuat 101 gol sekaligus menjaga misinya melewati catatan 109 gol Ali Daei bareng Timnas Iran.

Rekan setim Ronaldo, Bruno Fernandes, tak bisa menyembunyikan kekagumannya melihat performa pemain 35 tahun itu. Sebab, Ronaldo selalu hadir ketika Portugal membutuhkannya.

"Dia sangat tajam di depan gawang dan bisa jadi solusi untuk memecahkan kebuntuan kapanpun dibutuhkan," ujar Fernandes seperti dikutip Sportskeeda.

"Kami tahu bahwa mencetak gol bakal lebih mudah dengan adanya Ronaldo," sambungnya.

"Itu yang terjadi sebelum jeda babak, situasi sepakan bebas. Dia melatih itu sekitar enam atau tujuh kali kemarin dan dia melakukannya lagi hari ini."

"Senang rasanya punya Cristiano Ronaldo. Dia membuat tim manapun menjadi lebih kuat," tutup Bruno Fernandes. PT KONTAK PERKASA FUTURES


Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA FUTURES
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA FUTURES
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA FUTURES
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA FUTURES
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
detik.com

Selasa, 08 September 2020

PT KONTAK PERKASA | Kabar Baik! Kerusakan Paru-paru dan Jantung Akibat Corona Sembuh Seiring Waktu




PT KONTAK PERKASA SURABAYA - Virus Corona diketahui dapat menyebabkan kerusakan paru dan jantung pada pengidapnya. Kabar baiknya, sebuah penelitian menunjukkan kerusakan paru dan jantung akibat infeksi virus Corona COVID-19 bisa membaik seiring waktu.
Peneliti di Austria mengamati sekitar 86 pasien Corona yang dirawat di rumah sakit pada 24 April hingga 9 Juni. Mereka dijadwalkan kontrol rutin pada 6, 12, hingga 24 minggu setelah dipulangkan dari rumah sakit.

Pemeriksaan klinis, uji laboratorium, analisis jumlah oksigen dan karbondioksida dalam darah arteri, dan uji fungsi paru dilakukan selama kunjungan tersebut.

Pada saat kunjungan pertama mereka, lebih dari separuh pasien memiliki setidaknya satu gejala yang menetap, terutama sesak napas dan batuk, dan CT scan masih menunjukkan kerusakan paru-paru pada 88 persen pasien.

Sebanyak 56 pasien atau sekitar 65 persen menunjukkan gejala persisten pada saat kunjungan di minggu ke enam. Pada kunjungan tersebut diamati sekitar 47 pasien masih mengeluh sesak napas dan 15 persen lainnya masih mengalami gejala batuk.

Tetapi pada saat kunjungan mereka berikutnya, 12 minggu setelah keluar dari rumah sakit, gejalanya membaik, dan kerusakan paru-paru berkurang hingga 56 persen. Pada kunjungan ini, sesak napas pada 31 persen mulai membaik meski 13 persen pasien masih mengalami batuk.

"Kabar buruknya adalah mereka yang terinfeksi COVID-19 mengalami gangguan paru-paru meski telah sembuh. Kabar baiknya, gangguan ini cenderung membaik dari waktu ke waktu yang menunjukkan paru-paru memiliki mekanisme memperbaiki dirinya sendiri," tutur peneliti Dr Sabina Sahanic dari University Clinic di Innsbruck dikutip dari The Independent.

Sementara pada masalah jantung, peneliti menemukan pada kunjungan di minggu ke enam, ekokardiogram menunjukkan 58,5 persen mengalami disfungsi ventrikel kiri jantung. Kondisi ini adalah indikator biologis kerusakan jantung, pembekuan darah, dan peradangan.

"Untungnya, kami tidak menemukan disfungsi jantung terkait virus Corona yang parah pada fase pasca-akut. Disfungsi diastolik yang kami amati juga cenderung membaik seiring waktu," terangnya.

Temuan ini telah dipresentasikan dalam Kongres Internasional European Respiratory Society. PT KONTAK PERKASA


Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA
detik.com

Senin, 07 September 2020

KONTAK PERKASA FUTURES | Sepele! Cuma karena Stiker Gampang Lepas, BMW Recall Ratusan Motor




KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA
- Recall kendaraan bermotor karena potensi masalah di kemudian hari saat ini bukan menjadi aib bagi pabrikan. Malah, recall tersebut merupakan tanggung jawab pabrikan terhadap produk yang telah dijualnya untuk menjamin keamanan dan keselamatan penggunanya.
Beberapa kali recall harus dilakukan karena terkait masalah keamanan penggunanya. Bahkan di Amerika Utara, masalah sepele cuma gara-gara stiker yang gampang lepas membuat motor harus di-recall.

Diberitakan Ride Apart, BMW Amerika Utara mengumumkan kampanye recall terhadap beberapa motor BMW R 1250 model tahun 2021. Penyebabnya adalah label tekanan ban bermasalah.

Menurut laporan pemberitahuan ketidakpatuhan yang diterbitkan oleh Badan Nasional Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Amerika Serikat (NHTSA), total 447 sepeda motor BMW yang dijual di AS dapat menimbulkan masalah tersebut. Model yang terpengaruh adalah sebagai berikut:

2021 BMW R 1250 RT
2021 BMW R 1250 R
2021 BMW R 1250 RS
2021 BMW R 1250 GS
2021 BMW R 1250 GS Adventure.

Laporan tersebut menjelaskan bahwa motor-motor ini memiliki masalah pada label tekanan ban. Disebutkan, bahan yang digunakan untuk label informasi tekanan ban dapat menyebabkan stiker terlepas dari rangka motor. Jika label lepas dan hilang dari motor, kendaraan tidak lagi sesuai dengan Standar Keselamatan Kendaraan Bermotor Federal (FMVSS).

Motor yang terdampak recall adalah motor yang diproduksi antara 18 Mei hingga 10 Juli 2020. Pabrikan akan menghubungi pemilik melalui surat dan mengundang mereka untuk membuat janji dengan dealer resmi BMW mereka untuk ganti stikernya.

Jika stiker label tekanan ban tidak ada, pemilik harus mengacu pada buku manual untuk mengonfirmasi angka tekanan ban yang direkomendasikan. Ban dengan tekanan angin yang tidak tepat dapat menyebabkan ban aus sebelum waktunya dan mempengaruhi handling sepeda motor. KONTAK PERKASA FUTURES


Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | KONTAK PERKASA FUTURES
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | KONTAK PERKASA FUTURES
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | KONTAK PERKASA FUTURES
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | KONTAK PERKASA FUTURES
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | KONTAK PERKASA FUTURES
detik.com

Jumat, 04 September 2020

PT KP PRESS | Novel Air Mata Api Terinspirasi dari 12 Lagu Iwan Fals




PT KP PRESS SURABAYA - Musisi Iwan Fals merayakan ulang tahun yang ke-59. Bertepatan dengan 45 tahun berkarya, novel Air Mata Api yang ditulis oleh ekonom sekaligus fans berat Iwan Fals, Piter Abdullah Redjalam diluncurkan.
Novel Air Mata Api terinspirasi dari 12 lagu Iwan Fals yang ditulis selama kurun waktu 10 tahun. Dari 12 lagu itu tercipta menjadi 12 bab yang nantinya akan ada novel berikutnya.

"Saya cukup terkejut dengan adanya novel ini, seperti di luar dugaan saya, tapi tetap saja ya ini adalah bayi. Alhamdulillah, ini menjadi kejutan buat saya, saya yang sudah lama nggak baca novel," tutur Iwan Fals saat jumpa pers virtual di Kp Leuwinanggung No 19, Tapos, Depok, Kamis (4/9/2020).

Iwan Fals mengatakan ia sudah lama tidak pernah membaca novel lagi sejak masa kuliah dahulu. Selama ini, ia terbiasa membaca segala informasi dari media sosial yang 140 karakter.

Ketika disuruh membaca novel panjang, pria bernama asli Virgiawan Listanto awalnya tidak mau.

"Tapi karena berhubungan dengan ekspresi karya saya. Tiba-tiba saya diajak ke tahun 1967 lewat Juki salah satu tokohnya berumur 16 tahun, padahal saya buat lagu dekade 1970 dan 1980-an. Kok bisa gitu ya, imajinasi ternyata seperti itu yah," kata Iwan Fals sembari tertawa.

Ia tak menyangka dari belasan lagu-lagu lawas yang terkenang di benak sang novelis, bisa menjadi sebuah karya besar.

"Saya jujur senang sekali, yang tadinya baca males. Kok seru ya ceritanya, cukup menjadi obat saya yang suka baca 140 karakternya, membuat saya jadi tenang," kata Iwan Fals.

Piter Abdullah Redjalam mengaku hidup dan tumbuh besar dengan lagu-lagu Iwan Fals sejak masih kecil. Ketika ide mengenai novel mencuat, ia langsung menuliskannya.

"Saya suka selalu lagu Air Mata Api. Ini lagu yang menurut saya luar biasa sekali 'ibuku ular, ayahku hatimau, aku adalah orang yang sia-sia'. Novel ini menceritakan orang-orang yang tersingkirkan, air mata saking marahnya menjadi api," tutur Piter.

Tak hanya lagu Iwan Fals, Piter yang juga ngefans dengan manga Naruto memasukkan unsur komik karangan Masashi Kishimoto itu.

"Di komik Naruto ada Gara yang tersinggirkan karena ada monster di dalamnya, saya gabungkan dan masukkan di bab Rindu Tebal, Berandal Malam di Bangku Terminal, dan bab Nak," lanjutnya.

Ke-12 lagu yang dimasukkan Piter ke dalam novel di antaranya adalah Berandal Malam di Bangku Terminal, Rindu Tebal, Nak, Asmara Tak Secengeng yang Aku Kira, Senandung Istri Bromocorah, Ada Lagi yang Mati, Adzan Subuh Masih di Telinga, Ujung Aspal Pondok Gede, Jangan Tutup Dirimu, Air Mata Api, Aku Antarkan, serta Antara Aku, Kau dan Bekas Pacarmu.

Selain peluncuran novel, Iwan Fals dan Piter juga membocorkan novelnya segera diadaptasi ke film sebagai trilogi dan rilis pada 2021. Pada 9 Oktober, juga akan digelar konser virtual yang bertajuk 'Di Balik Nyanyian'.

Nantinya, film pertama akan menceritakan dua karakter anak di novel yakni Gara dan Garnis. Film kedua yang menjadi prekuel tentang orang tua mereka yang bernama Bambang Saguna dan Gayatri.

Novel Air Mata Api kini sudah tersedia di toko buku sejak dua bulan yang lalu. PT KP PRESS

 

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | PT KP PRESS
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KP PRESS
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KP PRESS
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KP PRESS
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KP PRESS
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KP PRESS
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KP PRESS
detik.com

 

Kamis, 03 September 2020

PT KONTAK PERKASA FUTURES | Rusia Ungkap Video Bom Nuklir Terdahsyat Dalam Sejarah




PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA
- Pada Oktober 1961, Uni Soviet menjatuhkan bom nuklir paling kuat dalam sejarah, ke sebuah pulau terpencil di bagian utara lingkar Arktik. Namanya RDS-220 atau juga dijuluki sebagai Tsar Bomba.
Bom meledak sekitar 4 kilometer di atas daratan, namun karena sangat dahsyat, pulau itu menjadi rata. Sinar yang ditimbulkan dapat terlihat sampai sejauh 965 kilometer. Sedangkan dikutip dari Live Science, panasnya terasa sampai 250 kilometer.

Awan jamur raksasa yang muncul menjangkau sampai tepi luar angkasa. Hampir 60 tahun berlalu, belum ada bom lain yang mampu menyamai kedahsyatan ledakannya. Bahkan bom atom Hiroshima dan Nagasaki pun tidak sekuat RDS-22.

Belum lama ini, lembaga atom Rusia, Rosatom State Atomic Energy Corporation, membuka tayangan berdurasi 40 menit yang sebelumnya dirahasiakan. Melalui YouTube, pemirsa dapat melihat bagaimana pembuatannya sampai akhirnya diletuskan.

Perdana Menteri Soviet, Nikita Khrushchev, adalah yang meminta pembuatan bom nuklir ini. Dia ingin senjata nuklir 100 megaton, walau yang akhirnya dibuat adalah versi 50 megaton, setara dengan 50 juta ton TNT diledakkan pada saat yang sama.

Walau hanya separuh kekuatannya dari rencana, tetap saja bom ini luar biasa dahsyat. Kekuatannya ribuan kali lipat dibandingkan bom atom yang meruntuhkan Jepang di Perang Dunia II. Juga lebih hebat dari Castle Bravo, bom atom terkuat yang pernah diuji Amerika.

Dalam tayangan itu, Tsar Bomba luar biasa besar, beratnya 27 ton. Pesawat membawanya ke Pulau Novaza Zemlya dan menjatuhkannya dengan parasut. Saat meledak, pesawat itu hampir celaka , turun mendadak 900 meter sebelum dapat dikendalikan oleh pilot.

Beruntung, bom ini tidak pernah memakan korban jiwa. Pada tahun 1963, AS dan Uni Soviet menandatangani kesepakatan Limited Nuclear Test Ban Treaty, yang melarang tes senjata bom nuklir dijatuhkan di udara. Maka sejak itu, tidak ada lagi uji coba bom semacam itu. PT KONTAK PERKASA FUTURES

 

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA FUTURES
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA FUTURES
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA FUTURES
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA FUTURES
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
detik.com