Kamis, 25 November 2021

PT KP PRESS | Rekomendasi EUR/USD 25 November 2021: Tertekan Naiknya Dolar AS




PT KP PRESS SURABAYA - EUR/USD pada perdagangan sesi AS tertekan turun ke bawah dan mengetes 1.12 di sekitar 1.1202, dengan data ekonomi yang terbaru yang dirilis AS membantu dollar AS naik mengatasi rival-rivalnya.

EUR/USD sempat memasuki tahapan pemulihan di perdagangan sesi Eropa dengan bagusnya data ekonomi PMI yang keluar di area euro dan Jerman pada hari Selasa namun kehilangan momentum bullish-nya sebelum mencapai batas 1.1300.

Dari data ekonomi AS, perekonomian AS di kuartal ketiga bertumbuh kurang daripada yang diperkirakan. Departeman Perdagangan AS mengatakan bahwa GDP AS kuartal ketiga hanya bertumbuh 2.1% lebih rendah daripada yang diperkirakan pertumbuhan sebesar 2.2%, dan sedikit lebih besar dari pada perkiraan sebelumnya.

Durable Goods Order AS bulan Oktober turun 0.5% setelah penurunan 0.2% di bulan September, jauh lebih rendah daripada yang diperkirakan, penambahan sebesar 0.2%.

Sementara itu klaim pengangguran AS turun sebesar 71.000 ke 199.000, turun dari perkiraan yang telah direvisi sebesar 268.000. Data ini lebih baik daripada yang diperkirakan di 268.000 yang mendorong naik dollar AS sehingga menekan turun EUR/USD.

“Support” terdekat menunggu di 1.1160  yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1120 dan kemudian 1.1075. “Resistance” terdekat menunggu di 1.1210 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke 1.1250 dan kemudian 1.1290. PT KP PRESS

vibiznews.com


Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | PT KP PRESS
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KP PRESS
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KP PRESS
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KP PRESS
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KP PRESS
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KP PRESS
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KP PRESS

Tidak ada komentar:

Posting Komentar