Kamis, 04 Juli 2019

PT KONTAK PERKASA FUTURES | Ada Penerbitan Saham Baru Terbanyak dalam Sejarah, Sistem BEI Kuat?



PT KONTAK PERKASA FUTURES SURABAYA - PT Trada Alam Minera Tbk (TRAM) akan menerbitkan saham baru dengan memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau rights issue. Jumlah saham baru yang akan diterbitkan mencapai 100 miliar lembar saham baru.

Bisa dibilang rights issue TRAM ini akan menjadi rights issue terbesar dalam sejarah pasar modal dari sisi jumlah lembar saham. Pertanyaanya apakah sistem perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) yakni JATS akan mampu menampungnya?

Sebab sistem JATS sempat mengalami gangguan pada 20 Juli 2017. Gangguan itu disinyalir lantaran adanya perdagangan rights issue dari PT Bumi Resources Tbk (BUMI) yang jumlahnya mencapai 28,7 miliar lembar saham.

Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa BEI, Laksono Widodo menjamin, kali ini pada saat rights issue itu diperdagangkan sistem perdagangan tidak akan terganggu.

"Bisa, kan sekarang mesin baru," ujarnya di Gedung BEI, Jakarta, Kamis (4/7/2019).

Tahun lalu BEI memang telah melakukan pemutakhiran sistem perdagangan yang dikenal dengan istilah Jakarta Automated Trading System Next Generation (JATS NextG). Kapasitas order dan transaksi dari yang semula sebesar 5 juta order dan 2,5 juta transaksi per hari menjadi 15 juta order dan 7,5 juta transaksi per hari.

"Bisa, ini ngomongin lembar saham kan. insya Allah enggak terganggu," tambahnya.

Melansir CNBC Indonesia, TRAM akan melakukan rights issu untuk membayar utang. Tak tanggung-tanggung, jumlah saham baru yang akan diterbitkan mencapai 201,43% dari modal ditempatkan dan disetor perusahaan.

Mengacu laporan keuangan per Maret 2019, total kewajiban TRAM mencapai Rp 2,79 triliun, terbagi atas kewajiban jangka pendek Rp 1,67 triliun dan jangka panjang Rp 1,21 triliun.

Jika ditelisik lebih dalam, utang terbesar berasal dari utang bank jangka pendek Rp 368 miliar, utang usaha pihak ketiga Rp 211 miliar, utang MTN (medium term notes) Rp 399,62 miliar, dan utang bank dan lembaga keuangan Rp 281 miliar. PT KONTAK PERKASA FUTURES

Baca juga artikel lainnya
1. Bitcoin ‘Bikin Sakit’, Lebih Baik Pilih Emas | PT KONTAK PERKASA FUTURES
2. Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
3. Investasi Masih Menarik Tahun 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES
4. Menengok Prospek Bisnis Investasi di Tahun Politik | PT KONTAK PERKASA FUTURES
5. Tahun 2018, Bisnis investasi Dinilai Tetap Menarik | PT KONTAK PERKASA FUTURES
6. 2018 Emas dan Dolar Pilihan Menarik untuk Investasi Berjangka | PT KONTAK PERKASA FUTURES
7. KPF: Bisnis Investasi Masih Menarik pada 2018 | PT KONTAK PERKASA FUTURES

Tidak ada komentar:

Posting Komentar